Waspada Toxic Relationship - Bacaan Kitaaa

Waspada Toxic Relationship

Toxic relationship menjadi isu yang hangat diperbincangkan belakangan ini. Tak sedikit orang yang terjebak didalamnya, kondisi hubungan yang tidak sehat tentu akan berujung pada hal-hal buruk.

Bagaimana cara kita agar tidak sampai mengalami toxic relationship? Yuk simak info berikut!!

Waspada Toxic Relationship

Apa itu Toxic Relationship?

Istilah toxic relationship dikenal dengan hubungan tidak sehat  yang menyakiti salah satu pihak. Toxic relationship cenderung diasosiasikan dengan hubungan asmara, padahal dapat terjadi pada beragam hubungan seperti keluarga, pertemanan, dan lingkungan tempat kerja.

Psikolog UGM, R.A. Yayi Suryo Prabandari, menambahkan toxic relationship merupakan relationship abuse, yaitu hubungan yang disalah gunakan dan menimbulkan akibat yang kurang menyenangkan. Toxic relationship biasanya didasari konflik, kompetisi tinggi hingga keingan untuk mengontrol.

Lalu apa saja dampak dari Toxic Relationship?

  • Kehilangan jati diri serta merasa tidak berharga
  • Membuat kehilangan arah dan takut bersosialisasi
  • Kelelahan sepanjang waktu
  • Selalu berfikir negatif
  • Menurunkan imun akibat stres
Bagaimana cara mengetahui Toxic Relationship?

1. Rasa cemburu atau jealous yang tidak jelas
Dalam suatu hubungan, cemburu merupakan hal yang wajar. Tetapi jika cemburu sudah sampai melukai fisik dan mental menjadi hal yang tidak wajar.

2. Ego yang tinggi
Orang yang tingkat ego tinggi selalu mengutamakan kepentingan pribadi dari pada orang lain. Ditandai ketika menyelesaikan masalah ingin menang sendiri, perhitungan, dan kurang empati.

3. Kritik negatif
Kritik didalam suatu hubungan itu perlu. Namun jika dilakukan dengan cara yang salah, mengarah ke sarkasme bahkan penghinaan, kritik yang seharusnya membangun justru menjadi bom yang bisa menghancurkan hubungan.

4. Tidak adanya kejujuran
Ketidakjujuran dapat mengurangi atau bahkan menghilangkan kepercayaan dari pihak yang merasa dibohongi dan sangat memungkinkan untuk menciptakan perpecahan.

5. Merasa tidak aman
Tindakan seperti selalu mengancam jika tidak mau menuruti perkataannya dan selalu mengatur kegiatan bahkan sampai dengan siapa berteman menimbulkan rasa tidak aman.

6. Kurangnya dukungan
Mendapat kesan bahwa kebutuhan dan minat diri sendiri tidak penting, hanya peduli dengan apa yang mereka inginkan.

7. Selalu disalahkan
Dengan membalikan keadaan sehingga hal-hal yang mereka lakukan salah tiba-tiba menjadi kesalahan kita. Peristiwa ini dapat menjadi kebiasaan sehingga selalu merasa bersalah.

Yuk Keluar dari Toxic Relationship

a, Introspeksi segala yang terjadi
Menyadari bahwa hubungan yang dijalin memang tidak baik dan ada masalah yang harus diselesaikan. Berpikir menggunakan logika tidak hanya perasaan.

b. Terbuka dengan mengekspresikan perasaan
Sampaikan secara langsung apa yang dirasakan dan diinginkan dengan tegas, bisa dengan berdiskusi.

c. Berani ambil keputusan
Putuskan apakah hubungan pantas diperjuangkan atau lebih baik tanpa orang ini.

d. Mencari bantuan
Membutuhkan bantuan dari teman, keluarga, dan profesional untuk berkomitmen berubah. Orang sering kembali ke toxic relationship karena merasa sudah akrab padahal mereka tidak mengenal orang lain kecuali diri sendiri yang hancur.

e. Kelilingi diri dengan lingkungan positif
Habiskan waktu bersama orang-orang yang membuat merasa lebih baik, manjakan diri dengan makanan favorit, jalan-jalan diluar ruangan, dan melakukan apapun yang membuat bahagia.


Belum ada Komentar untuk "Waspada Toxic Relationship"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel